Penerapan Algoritma Enchanced Confix Stripping dalam Pengukuran Keterbacaan Teks Menggunakan Gunning Fog Index
Abstract
Untuk membantu pembaca, penulis dan pengajar dalam memilih bacaan yang mudah untuk dibaca dalam segi sintatik adalah dengan memeriksa tingkat keterbacaan bacaan tersebut. Keterbacaan merupakan ukuran tingkat kesulitan dan kemudahan suatu teks yang dipahami. Pengukuran keterbacaan dapat menggunakan formula keterbacaan atau teknik cloze. Penggunaan teknik cloze memiliki tingkat akurasi yang baik, namun teknik tersebut dapat memakan waktu pengujian lebih lama, maka dari itu pada penelitian ini digunakan formula keterbacaan untuk mengukur keterbacaan teks berdasarkan jumlah kata, jumlah kalimat dan jumlah kompleksitas kata. Formula Keterbacaan yang digunakan untuk mengukur keterbacaan berbahasa Indonesia adalah Gunning Fog Index. Untuk mengetahui validitas Formula Gunning Fog Index diperlukan suatu perbandingan hasil antara Formula Gunning Fog Index dan Teknik Cloze. Hasilnya diketahui bahwa Formula Gunning Fog Index memiliki akurasi mencapai 75%. Dalam Bahasa Indonesia, untuk menghitung jumlah kompleksitas kata adalah dengan menghitung jumlah kata serapan. Untuk mendapatkan jumlah kata serapan diterapkan Algoritma Enhanced Confix Stripping untuk memenggal kata imbuhan sehingga mendapatkan kata dasar yang selanjutnya kata dasar tersebut digunakan untuk mengecek ke dalam kamus kata serapan agar dapat menghitung jumlah kompleksitas kata. Dalam penelitian ini, Algoritma ini memiliki akurasi mencapai 82%, penerapan Algoritma Enhanced Confix Stripping ini masih memiliki kekurangan overstemming dan undertsemming.
Keywords
Keterbacaan; Gunning Fog Index;Kompleksitas Kata; Algoritma Enhanced Confix Stripping
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.17509/jatikom.v1i1.25143
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2020 Jurnal Aplikasi dan Teori Ilmu Komputer