TINDAK TUTUR ANAK TUNAGANDA DI KELAS III SEKOLAH DASAR LUAR BIASA (SDLB) VETERAN, WONOAYU, SIDOARJO
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan pemahaman dan pelaksanaan tindak tutur anak tunaganda
dengan guru dan pemahaman serta pelaksanaan tindak tutur antaranak tunaganda di kelas III SDLB “Veteran” Wonaoyu, Sidoarjo. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif deskriptif. Penelitian kualitatif memberikan perhatian terhadap data alamiah, data yang berhubungan dengan konteks keberadaannya. Sumber data dalam penelitian adalah ABK penyandang tunaganda dengan guru yang melaksanakan tindak tutur dalam kelas III SD SLB Veteran Wonoayu, Sidoarjo. Hasil analisis data dan pembahasan menyimpulkan ditemukan pelaksanaan tindak tutur representatif, direktif, deklaratif, dan ekspresif. Tindak tutur komisif tidak muncul baik dalam tindak tutur anak tunaganda dan guru maupun antaranak tunaganda. Pemahaman dan pelaksanaan tindak tutur anak tunaganda dengan guru lebih dominan menghasilkan Tindak Tutur Ekspresif (TTEksp), Tindak Tutur Representatif (TTRepres) menyebutkan, Tindak Tutur Direktif (TTDirek) menirukan, dan Tindak Tutur (TT) nonverbal.
Kata Kunci: tindak tutur; tunaganda; anak berkebutuhan khusus.
Full Text:
PDFReferences
Aslinda, dan Syafyahya, Leni. 2007. Pengantar Sosiolinguistik. Bandung: Refika Aditama
Chaer, Abdul dan Agustina, Leonie. 2004. Sosiolinguistik Perkenalan Awal. Jakarta: Rineka Cipta
Chaer, Abdul. 2003. Psikolinguistik Kajian Teori. Jakarta: Rineka Cipta
Dardjowidjojo, Soenjono. 2005. Psikolinguistik Pengantar Pemahaman Bahasa Manusia. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia Anggota IKAPI
Depdiknas.2007. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka
Goesman. 2010. Karakteristik Anak Tuna Ganda. Jurnal Anak Berkebutuhan Khusus, (Online). Tersedia di: http://www.goesawal. blogspot.com/2010/10/karakteris tik-anak-tuna-ganda.html. Diunduh tanggal 10 Maret 2012.
Mahsun. 2005. Metode Penelitian BahasaTahapan Strategi, Metode danTekniknya. Jakarta: PT.Rajagrafindo Persada
Mintowati, Maria. 2009. TuturanPenyandang Autis: Tinjauan dari Teori Tindak Tutur, Prinsip Kooperatif, dan Strategi Komunikasi. Disertasi belum diterbitkan
Moleong, Lexy. 2005. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosda Karya
Murtadlo. 2012. Manajemen Pendidikan Anak Berkebutuhan Khusus (Studi Tentang Keterampilan Manajerial Kepala Sekolah atau Pimpinan). Pidato Pengukuhan Jabatan Guru Besar
Novikawati, Yuneni. 2011. Tindak Tutur dan Prinsip Kooperatif Komunikasi Anak Tunagrahita di Kelas VII SLB-C Alpha Kumara Wardhana I Surabaya. Skripsi. Tidak diterbitkan.
Rani, dkk. 2006. Analisis Wacana Sebuah Kajian Bahasa dalam Pemakaian.Malang: Bayumedia Publishing.
Sudaryanto. 1993. Metode dan Aneka Teknik Analisis Bahasa Pengantar Penelitian Wahana Kebudayaan secara Linguistis. Yogyakarta: Duta Wacana University Press
Taufik, Dede. 2009. Pendidikan Bagi Anak Tunaganda. Jurnal Psikologi, Anak Berkebutuhan Khusus Tunaganda, (Online). Tersedia di: http;//www.deetaufik.blog-spot.com. Diunduh tanggal 10 Maret 2012.
Undang-undang Dasar 1945 Yang Sudah diamandemen. Nidya Pustaka
Victor. 2011. Tips Menggunakan Bahasa Isyarat. Jurnal Komunikasi, (Online).Tersedia di: http://victorpoenyacerita.blogspot.com /2011/08/tips-menggunakan-bahasaisyarat. html. Diunduh tanggal 15 April 2012)
Wijana, I Dewa Putu dan Rohmadi, Muhammad. 2010. Analisis Wacana Pragmatik. Surakarta: Yuma Pustaka
Yule, George. 2006. Pragmatik. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. (Terj. Indah Fajar Wahyuni). http://www.slbkbatam. org/index.php?pilih=hal&id=77. Diunduh 5 Februari 2012.
DOI: https://doi.org/10.17509/rb.v1i2.8756
DOI (PDF): https://doi.org/10.17509/rb.v1i2.8756.g5435
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.