ANALISIS KEMAMPUAN MENGELOLA EMOSI ANAK USIA 5-6 TAHUN (LITERATURE RIVIEW)

Resti Maulinda, Heri Yusuf Muslihin, Sumardi Sumardi

Abstract


T
Early childhood ability in managing self-emotion is part of the maturation of the child’s emotional
development during the transition from pre-operation to a period of concrete operations. Early childhood
abilities in managing their own emotions can be seen from the dimensions of children's capabilities in
harnessing their emotions positively, emotion-managing ability in accordance with the situation and
condition of themselves, and self-defense capability of the child itself in various forms of children's self-issue
positions properly. In the ability to manage children's emotions, parents have an important role in helping
their development. The purpose of the research is to find out to what extent children are able to manage
emotions in themselves which certainly can be done with some effort to increase these abilities. In this study
using a descriptive qualitative approach by using a type of literature review method or literature study. The
data obtained in this study is from the results of the analysis of several journals that are relevant to the topic
of the researcher's problem. The results of research conducted by analyzing several journals can be
concluded that the ability to manage children's emotions is seen from how big the role of parents in helping
develop these abilities.

Kemampuan anak usia dini mengelola emosi diri merupakan bagian dari pematangan perkembangan emosi
anak dimasa peralihan dari pra operasional memasuki masa operasional konkret. Kemampuan anak usia dini
dalam mengelola emosi dirinya sendiri dapat dilihat dari dimensi kemampuan anak dalam memanfaatkan
emosi diri secara positif, kemampuan mengatur emosi sesuai dengan situasi dan kondisi diri, dan
kemampuan pertahanan diri anak itu sendiri dalam berbagai bentuk posisi persoalan diri anak secara wajar.
Dalam kemampuan mengelola emosi anak, orang tua memiliki peranan penting dalam membantu
perkembangannya. Banyak hal atau strategi yang dapat dilakukan oleh orang tua dalam memberikan
stimulasi kepada anak agar mereka mampu mengoptimalisasikan kemampuan mengelola emosi dalam
dirinya yang tentunya hal tersebut akan berpengaruh terhadap proses sosial anak. Tujuan dari penelitian
adalah untuk mengetahui sudah sejauh mana anak mampu mengelola emosi dalam dirinya yang tentunya
dapat di lakukan dengan beberapa upaya untuk meningkatnya kemampuan tersebut. Maka dari itu, peneliti
mengumpulkan beberapa sumber analisis beberapa jurnal yang berasal dari penelitian sebelumnya. Pada
penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan menggunakan jenis metode studi
literatur (literature review) atau studi kepustakaan. Data yang diperoleh dalam penelitian ini yaitu dari hasil
analisis beberapa jurnal yang relevan dengan topik permasalahan peneliti. Hasil penelitian yag dilakukan
dengan cara menganalisis beberapa jurnal dapat disimpulkan bahwa kemampuan mengelola emosi anak itu
dilihat dari seberapa besar peran orang tua dalam membantu mengembangkan kemampuannya tersebut.
Selain itu, dapat di lakukan juga dengan beberapa metode yang dapat di lakukan baik itu orang tua ataupun
guru sebagai orang yang berpera dalam membantu perkembangannya.



Keywords


Anak Usia Dini; Emosi; Orang Tua dan Guru

Full Text:

PDF

References


Ananda, R., & Fadhilaturrahmi, F. (2018).

Peningkatan Kemampuan Sosial

Emosional Melalui Permainan

Kolaboratif pada Anak KB. Jurnal

Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia

Dini, 2(1), 20-26.

Anzani, R. W., & Insa, I. K. (2020).

Perkembangan Sosial Emosi pada Anak

Usia Prasekolah. PANDAWA, 2(2), 180-

Ashary, Y., & Fatimah, J. M. (2016).

Pengendalian Perilaku Emosional Anak

TK Melalui Komunikasi Antara Guru

Dengan Orang Tua di Kec. Biringkanaya

Kota Makassar. KAREBA: Jurnal Ilmu

Komunikasi, 4(4), 415-434.

Creswell, J.W. (2013). Research Design

Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif, dan

Mixed. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Filtri, H. (2017). Perkembangan Emosional

Anak Usia Dini Usia 5-6 Tahun Ditinjau

dari Ibu yang Bekerja. PAUD Lectura:

Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 1(1),

-38.

Goleman, D. (1999). Emotional Intelligence.

(Alih bahasa: T. Hermaya). Jakarta:

Gramedia Pustaka Utama.

Hasiana, I. (2020). Peran Keluarga dalam

Pengendalian Perilaku Emosional pada

Anak Usia 5-6 Tahun. Child Education

Journal, 2(1), 24-33.

Kusnadi, S. K. (2019). Optimalisasi Peran

Orangtua Melalui Edukasi Parental

Emotional Coaching Dalam Upaya

Meningkatkan Keterampilan Merespon

Emosi Negatif Anak Tunarungu Di Slb X

Kecamatan Karangpilang. Prosiding

Konferensi Nasional Pengabdian Kepada

Masyarakat dan Corporate Social

Responsibility (PKM-CSR), 2, 902-908.

Lestariningrum, A., Nugroho, I. H., &

Kuntjojo, K. (2019, October).

Pengendalian Emosi Anak Usia Dini

Melalui Metode Bermain Kolaboratif

(Studi Kasus Pada Anak Kelompok B1 di

TK Negeri Pembina Mojoroto).

In Prosiding SEMDIKJAR (Seminar

Nasional Pendidikan dan

Pembelajaran) (Vol. 3, pp. 86-97).

Mulyana, E. H., Gandana, G., & Muslim, M.

Z. N. (2017). Kemampuan Anak Usia

Dini Mengelola Emosi Diri Pada

Kelompok B Di TK Pertiwi DWP

Kecamatan Tawang Kota

Tasikmalaya. Jurnal PAUD

Agapedia, 1(2), 214-232.

Nurjanah, N., Miranti, I., & Dwiastuty, N.

(2019). Manajemen Emosi pada Anak

Usia Dini. Jurnal PkM Pengabdian

kepada Masyarakat, 2(03), 259-264.

Palintan, A. T. A. (2019). Jurnal

Pengembangan Model Pelatihan

Pengelolaan Emosi Anak Usia

Dini. Istiqra: Jurnal Pendidikan dan

Pemikiran Islam, 6(2).

Rahmadini, & Hazizah, N. (2020). Upaya

Peningkatan Kecerdasan Emosi Anak

Melalui Kegiatan Bermain Karpet

Printing Pada Anak Usia Dini 5-6

Tahun. JFACE: Journal of Family, Adult,

and Early Childhood Education, 2(1), 24-

Setyani, P. U., & Septiningsih, D. S. (2013).

Pengaruh Kemampuan Mengelola Emosi

terhadap Kematangan Sosial pada

Remaja Tunarungu di SLB Negeri

Purbalingga Tahun Ajaran

/2012 Psycho Idea, 11 (2).

Sukatin, S., Chofifah, N., Turiyana, T.,

Paradise, M. R., Azkia, M., & Ummah, S.

N. (2020). Analisis Perkembangan Emosi

Anak Usia Dini. Golden Age: Jurnal

Ilmiah Tumbuh Kembang Anak Usia

Dini, 5(2), 77-90.

Wahyuningsih, N., Hafidah, R., &

Pudyaningtyas, A. R. Metode

Hypnoteaching untuk Meningkatkan

Kemampuan Mengelola Emosi pada

Anak Usia 5-6 Tahun. Kumara

Cendekia, 8 (1), 11-22.

Wandansari, Y. (2011). Stimulasi Kecerdasan

Emosi Anak Usia Dini Melalui

Pendidikan Emosi. Personifikasi, 2

(1), 1-12.

Wijayanto, A. (2020). Peran Orangtua dalam

Mengembangkan Kecerdasan

Emosional Anak Usia Dini. Diklus:

Jurnal Pendidikan Luar Sekolah, 4(1),

-65.

Wijayanto, A., & Novitasari, K. (2019).

Strategi Pengembangan Kecerdasan

Emosi Anak Usia Dini di Keluarahan

Krobokan Kecamatan Semarang

Barat. Tunas Cendekia: Jurnal Program

Studi Pendidikan Islam Anak Usia

Dini, 2(2), 89-96.




DOI: https://doi.org/10.17509/jpa.v4i2.30448

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 JURNAL PAUD AGAPEDIA

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.



This Journal is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License. 
©Jurnal PAUD Agapedia. ISSN: 2580-9679 (Online) dan 2581-2823 (Print).


Jalan Dadaha Nomor 18 Kota Tasikmalaya

Telepon (0265) 331860

Homepage: http://pgpaud-tasikmalaya.upi.edu/

Email: pgpaud_tasik@upi.edu