MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS MELALUI KEGIATAN MONTASE PADA ANAK USIA DINI

Tsalitska Sindi Afifah, Sumardi Sumardi, Sima Mulyadi

Abstract


This study aims to determine how the effect of montage activities in improving motor skills in early childhood. For
early childhood education is certainly an effort that must be given to improve the quality of a child's self. Through
Early Childhood Education (PAUD) is carried out on children up to the age of six years by helping the growth and
development of children both physically and spiritually to help prepare a child in entering further elementary school
education. The development aspects of each child will be different, which is influenced by the readiness or sensitivity
of each child including the child's physical abilities. Physical motor in this case fine motor skills are influenced by
opportunities to practice and learn. To support motor physical abilities of early childhood can be improved through
montage activities. This montage activity includes several aspects in the form of cutting, arranging, and sticking. In
this study using the method of library research and library research / library research is a study conducted only
based on written works, including the results of research both those that have not been published. The data needed
in research can be obtained from library sources or documents. Data collection methods in this study were carried
out by taking data in the library, reading, recording, and processing research materials. Based on the results of
research from previous researchers who were used as a source of literature in this study concluded that the fine
motor skills of children who were warned through montage activities also increased starting from pre-action, the
first cycle, and increased again in the second cycle.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh dari kegiatan montase dalam meningkatkan
kemampuan motorik pada anak usia dini. Bagi anak usia dini pendidikan tentunya menjadi suatu upaya yang harus
diberikan untuk meningkatkan kualitas diri seorang anak. Melalui Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dilakukan
pada anak hingga berusia enam tahun dengan membantu pertumbuhan dan perkembangan anak baik secara jasmani
maupun rohani untuk membantu mempersiapkan seorang anak dalam memasuki pendidikan sekolah dasar
selanjutnya. Aspek perkembangan setiap anak akan berbeda, yang dipengaruhi oleh kesiapan atau masa peka masingmasing anak termasuk juga dalam kemampuan fisik anak. Fisik motorik yang dalam hal ini kemampuan motorik
halus dipengaruhi oleh kesempatan berlatih dan belajar. Untuk mendukung kemampuan fisik motorik anak usia dini
dapat ditingkatkan melalui kegiatan montase. Kegiatan montase ini meliputi beberapa aspek berupa menggunting,
menyusun, dan menempel. Pada penelitian ini menggunakan metode penelitian kepustakaan dan studi
pustaka/riset pustaka yaitu sebuah penelitian yang dilakukan hanya berdasarkan atas karya tertulis, termasuk hasil
penelitian baik yang telah maupun yang belum dipublikasikan. Data-data yang dibutuhkan dalam penelitian dapat
diperoleh dari sumber pustaka atau dokumen. Metode pengumpulan data pada penelitian ini dilakukan dengan
mengambil data di pustaka, membaca, mencatat, dan mengolah bahan penelitian. Berdasarkan hasil penelitian dari
peneliti terdahulu yang dijadikan sebagai sumber kepustakaan pada penelitian ini menyimpulkan jika kemampuan
motorik halus anak yang ditingatkan melalui kegiatan montase juga mengalami peningkatan mulai dari pratindakan,
Siklus pertama, dan meningkat lagi pada Siklus kedua.
 


Keywords


Pendidikan Anak Usia Dini; Motorik Halus; Kegiatan Montase

Full Text:

PDF

References


Al-Maqassary, Ardi. Faktor-faktor yang

Mempengaruhi Motorik Halus. Diunduh

dari www.ejurnal.com/2014/01/faktorfaktor-yang

mempengaruhi-motorik.html?m=1.

Astira, N. Y. (2018). Meningkatkan

Keterampilan Motorik Halus melalui

Kegiatan Montase pada Anak Kelompok

B2 di TK DWP Dikpora Ampenan Tahun

Ajaran 2017/2018. Jurnal PAUD.Vol. 06.

Awalia, Titis. 2017. Meningkatkan

Kemampuan Motorik Halus Melalui

Kegiatan Montase Pada Anak Kelompok

B Ra Al-Hidayah Nanggungan

Kecamatan Prambon Kabupaten Nganjuk

Tahun Pelajaran 2015/2016. Jurnal Pinus

Vol. 2 No. 2 Mei 2017 Issn. 2442-9163.

Cahyaningrum, Bintang Ayuk. 2019.

Meningkatkan Keterampilan Motorik

Halus Melalui Kegiatan Montase Di

Kelompok B3 Tk Kencana Putra

Pengasih Kulon Progo. Artikel.

Pendidikan Guru PAUD, Universitas

Negeri Yogyakarta.

Decaprio, R. 2013. Aplikasi Teori

Pembelajaran Motorik di Sekolah.

Yogyakarta: DIVA Press.

Direktorat Pembinaan Taman Kanak-Kanak

dan Sekolah Dasar. (2007). Bidang

Pengembangan Fisik/Motorik di Taman

Kanak-Kanak. Jakarta : Departemen

Pendidikan Nasional

Embun, B. (2012, April 17). Banjir Embun.

Retrieved from Penelitian Kepustakaan:

http://banjirembun.blogspot.co.id/2012/0

/penelitian-kepustakaan.html

Handayani, Koyumi. 2016. Peningkatan

Kemampuan Motorik Halus Anak

Kelompok B Melalui Teknik Mozaik Di

Tk Dharma Wanita Tunas Harapan

Bangsa Kecamatan Kunir Kabupaten

Lumajang Tahun Pelajaran 2015/2016.

Skripsi. Universitas Jember.

Helmawati. 2012. Mengenal dan Memahami

PAUD. PT Remaja Rosda Karya.

Bandung.

Melfianora. 2019. Penulisan Karya Tulis

Ilmiah dengan Studi Literatur. Artikel.

Pedoman Penyusunan Karya Tulis Ilmiah

bagi Widyaiswara. Jakarta: LAN.

Montolalu, B.E.F, dkk. 2011. Bermain dan

Permaian Anak. Jakarta: Universitas

Terbuka.

Nariasih, N.W, Wirya, I.N., Asril, N.M. 2014.

Penerapan Metode Pemberian Tugas

Untuk Meningkatkan Kemampuan

Motorik Halus Anak Usia Dini. EJournal PG-PAUD Universitas

Pendidikan Ganesha Jurusan Pendidikan

Guru Pendidikan Anak Usia Dini. Vol.2

No.1.

Nuraini, Yuliani. 2013. Konsep Dasar

Pendidikan Anak Usia Dini.PT Indeks.

Jakarta.

Shafa, Mia Berti. 2016. Pengaruh Aktivitas

Permainan Montase Terhadap

Peningkatan Keterampilan Meniru

Bentuk Pada Anak Usia Dini Kelompok B

Di Tk Harapan Ibu Sukarame Bandar

Lampung Tahun Pelajaran 2015/2016.

Skripsi. Bandar Lampung : Universitas

Lampung.

Sumantri. (2005). Model Pengembangan

Keterampilan Motorik Anak Usia Dini.

Jakarta: Departemen Pendidikan

Nasional, Direktorat Jendral Pendidikan

Tinggi, Direktorat Pembinaan Pendidikan

Tenaga Kependidikan dan Ketenagaan

Perguruan Tinggi.

Sujiono, Bambang dkk. (2010). Metode

Pengembangan Fisik. Jakarta :

Universitas Terbuka.

Sumanto. (2005). Pengembangan Kreativitas

Seni Rupa Anak TK. Jakarta : Depdikbud.

Susanto, Ahmad. (2012). Perkembangan Anak

Usia Dini. Jakarta : Kencana Prenada

Media Group.

Taznidaturrohmah, Yuvi Erfiana, Pramono,

dan Suryadi. 2020. Upaya Meningkatkan

Kemampuan Motorik Halus Melalui

Kegiatan Montase Pada Anak Kelompok

B Di Tk Dharma Wanita Dinoyo 01

Mojokerto. Jurnal Pendidikan Anak,

Volume 9 (1), 2020, 20-26

Zed, M. (2014). Metode Penelitian

Kepustakaan. Jakarta: Yayasan Obor

Indonesia.




DOI: https://doi.org/10.17509/jpa.v4i2.30454

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 JURNAL PAUD AGAPEDIA

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.



This Journal is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License. 
©Jurnal PAUD Agapedia. ISSN: 2580-9679 (Online) dan 2581-2823 (Print).


Jalan Dadaha Nomor 18 Kota Tasikmalaya

Telepon (0265) 331860

Homepage: http://pgpaud-tasikmalaya.upi.edu/

Email: pgpaud_tasik@upi.edu