Pemanfaatan 33 Cerita Fabel Islam sebagai Bahan Ajar Senam Fantasi pada Pembelajaran Olahraga dan Kesehatan

Sifa Nadia Fitri, Lutfi Nur, E Kosasih

Abstract


Penelitian ini dilatar belakangi oleh masih sedikinya penelitian sastra anak salah satunya Cerita Fabel Islam sebagai bahan ajar senam fantasi dan masih sedikitnya bahan ajar senam fantasi di SDN Sawahlega 02. Penelitian ini secara khusus dibuat dengan merumuskan masalah tentang relevansi 33 Cerita Fabel Islam dengan materi senam fantasi dan pemanfaatan 33 Cerita Fabel Islam sebagai bahan ajar senam fantasi pada mata pelajaran olahraga dan kesehatan di SDN Sawahlega 02. Untuk memperoleh data di dalam 33 Cerita Fabel Islam dalam lingkup rumusan masalah, tujuan, dan manfaat penelitian, peneliti tentu harus menggunakan metode penelitian tertentu. Metode penelitian ini menggunakan metode analisis konten melalui pendekatan kualitatif. Instrumen yang digunakan pada penelitian ini yaitu pedoman kartu data dan pedoman wawancara. Hasil analisis 33 Cerita Fabel Islam menunjukan bahwa Cerita Fabel Islam memiliki relevansi dengan materi senam fantasi dan memiliki manfaat untuk  memudahan guru menyampaikan materi pembelajaran terutama materi senam fantasi, memudahkan anak memahami materi yang ada di dalam isi cerita fabel. Selajutnya, membantu perkembangan imajinasi anak serta membantu motorik anak ketika malaksanakann senam fantasi. Dengan demikian Cerita Fabel Islam dapat dijadikan sebagai bahan ajar senam fantasi pada pembelajaran olahraga dan kesehatan di sekolah dasar salah satunya di SDN Sawahlega 02.


Keywords


bahan ajar, cerita fabel islam dan senam fantasi.

Full Text:

PDF

References


Andajani, S. J., & Hastuti, S. V. T. (2020). Penggunaan Model Explicit Instruction Senam Fantasi Terhadap Motorik Kasar Anak Autis. Jurnal Pendidikan Khusus, 1–7.

Baka, N. A., Laksana, D. N. L., & Dhiu, K. D. (2019). Konten Dan Konteks Budaya Lokal Ngada Sebagai Bahan Ajar Tematik Di Sekolah Dasar. Journal of Education Technology, 2(2), 46–55. https://doi.org/10.23887/jet.v2i2.16181.

Depdiknas. (2006). Pedoman Memilih dan Menyusun Bahan Ajar. Jakarta: Depdiknas.

E. Kosasih. (2020). 22 Jenis Teks. Bandung: Yrama Widya.

Firda, M.S. (2006). Senam fantasi Terhadap Kemampuan Motorik Kasar Anak Autis di SDN Inklusi. Surabaya: Universitas Negri Surabaya.

Habibi, M., Chandra, & Azima, N. F. (2019). Pengembangan Bahan Ajar Menulis Puisi Sebagai Upaya Mewujudkan Literasi Sastra Di Sekolah Dasar. Elementary School Journal Pgsd Fip Unimed, 9(1), 8–16. https://doi.org/10.24114/esjpgsd.v9i1.14297.

Hidayah, T., Woro, O., & Handayani, K. (2017). Pengaruh Metode Permainan dan Intelligence Quotient (IQ) terhadap Kemampuan Gerak Dasar Manipulatif pada Siswa Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Journal of Physical Education and Sports, 6(2), 172–178. https://doi.org/p-ISSN 2252-648X e-ISSN 2502-4477

Arlyanti, I. & Kosasih, S. A. (2018). Pemilihan Bahan Ajar Cerita Anak berdasarkan Karkteristik Siswa SD. Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 5(1), 221–231.

Jalu Norva Illa Putra, N. W. (2020). Cerita Bergambar Sebagai Konkretisasi Pembelajaran Sastra Anak Di Sekolah Dasar (Pictorial Strory As A Concretization Of Childre’s Literature Learning in Elementary School). Jurnal Berdaya Mandiri, 2(2), 345–356. https://doi.org/E-ISSN: 2685-8398.

Ma’mun & Saputra. (2000). Perkembangan Gerak dan Belajar Gerak. Departemen Pendidikan Nasional Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar Dan Menengah Bagian Proyek Penataran Guru SLTP Setara D III.

Majid, A. (2008) Perencanaan Pembelajaran Mengembangkan Standar Kompetensi Guru. Bandung : Remaja Rosdakarya.

Majid, A. (2009). Perencanaan Pembelajaran Pengembangkan Standar Kompetensi Guru. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Meleong. (2019). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Nurgiyantoro, B. (2010). Teori Pengkajian Fiksi. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Prastowo, A. (2012). Panduan Kreatif Membuat Bahan Ajar Inovatif. Yogjakarta:Diva Press.

Prastowo, A. (2015). Panduan Kreatif Membuat Bahan Ajar Inovatif. Yogyakarta: Diva Press.

Ridwan, M. (2016). Ajaran Moral Dan Karakter Dalam Fabel Kisah Dari Negeri Dongeng Karya Mulasih Tary (Kajian Sastra Anak Sebagai Bahan Ajar Di Sekolah Dasar). Jurnal Pendidikan Dasar Dan Pembelajaran, 6(01), 95–109. https://doi.org/10.25273/pe.v6i01.299.

Samsudin. (2008). Pembelajaran Motorik di Taman Kanak-kanak.Jakarta: Litera.

Sujiono, Bambang. (2011). Metode Pengembangan Fisik. Jakrta:Universitas Terbuka.

Tim Pengembang MKDP Kurikulum dan Pembelajaran. (2011). Kurikulum dan Pembelajaran. Bandung:Tim Pengembang MKDP.

Yanthi, M. N. D. (2020). Analisis Tentang Cerita Anak yang Bermuatan Sikap dan Muatan Pembelajaran Terkait dengan Tema Kayanya Negriku Kurikulum 2013 Kelas IV Sekolah Dasar Berbasis Etnopedagogik. Jurnal Penelitian Dan Evaluasi Pendidikan Indonesia, 10(2), 112–122.




DOI: https://doi.org/10.17509/pedadidaktika.v8i2.35947

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 PEDADIDAKTIKA: Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

 

This Journal is published by Universitas Pendidikan Indonesia, licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
©All rights reserved 2017. Jurnal PEDADIDAKTIKA: Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Sekolah Dasar, ; 2406-8705 (issn print). 2774-213X (issn online)


Jalan Dadaha Nomor 18 Kota Tasikmalaya

Telepon (0265) 331860

Homepage http://pgsd-tasikmalaya.upi.edu/

Email: pedadidaktika_tasik@upi.edu dan pedadidaktika.jurnal@gmail.com