Penafsiran Struktur Bawah Permukaan Berdasarkan Pemodelan 2D Gaya Berat di Perairan Arafura

Syifa Nurulsabila, Dadi Rusdiana, Yulinar Firdaus

Abstract


Gambaran struktur dan stratigrafi bawah permukaan Perairan Arafura diperoleh dengan melakukan studi gaya berat untuk mengetahui adanya keberadaan cekungan sedimen. Delineasi cekungan diharapkan menjadi indikator kemungkinan potensi hidrokarbon daerah penelitian. Anomali Bouguer lengkap dihasilkan dari pengolahan data dengan koreksi gaya berat rutin, kemudian melakukan filter kontinuasi ke bawah dan menghasilkan anomali residual. Dilakukan pemodelan 2D dengan tujuh lintasan dan diperoleh empat lapisan batuan. Lapisan paling bawah ditafsirkan ke dalam litologi batuan dolomite dengan nilai densitas 2,6255 - 2,6369 mGal. Lapisan di atasnya dengan nilai densitas 2,4990 - 2,5100 mGal ditafsirkan sebagai limestone. Lapisan di atasnya lagi diinterpretasikan sebagai shale dengan nilai densitas 2,4375 - 2,4500 mGal. Dan lapisan paling atas dengan nilai densitas 1,9060 - 2,1730 mGal ditafsirkan sebagai sandstone. Keberadaan cekungan sedimen setelah dilakukan delineasi diduga terletak di sebelah utara mengarah ke barat daya. Berdasarkan kesebandingan hasil yang diperoleh dengan stratigrafi yang ada, diperkirakan bahwa dolomite dan limestone memiliki umur permian, yang terbentuk pada era paleozoikum dengan formasi Aifam group. Lapisan shale memiliki umur jurassic hingga cretaceous yang terbentuk pada era cenozoikum dengan formasi Tipuma group dan Klembengan group. Sedangkan sandstone memiliki umur tertiary dengan formasi Imskjn group.

 

Kata kunci: gaya berat; struktur; stratigrafi; pemodelan 2D; Perairan Arafura


References


Tryono, F. Y. (2015). Peranan Geologi Dalam Sistem Hidrokarbon Serta Potensi dan Tantangan Eksplorasi Migas di Indonesia. Jurnal Forum Teknologi Vol (Vol. 6).

A, Lutfia P.I, dkk. (2012). Eksplorasi Parameter Fisik Cekungan Migas di Perairan Blok Ambalat Dengan Metode Gravitasi. JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 1, No. 1, 1-6. Surabaya: Digilib ITS.

Wagey, T., Arifin, Z. (2008). Marine Biodiversity Review of The Arafura and Timor Seas. Ministry of Marine Affairs and Fisheries, Indonesian Institute of Sciences, United Nation Development Program, and Cencus of Marine Life. Jakarta. 136 pp.

Erviantari, D. (2014). Studi Identifikasi Struktur Bawah Permukaan dan Keberadaan Hidrokarbon Berdasarkan Data Anomali Gaya Berat pada Daerah Cekungan Kalimantan Tengah. Jurnal Geofisika Eksplorasi, 2(01), 13-20.

Talwani, M., Worzel, J.L, Landisman, M. (1959). Rapid Gravity Computations for Two-Dimensional Bodies with Application to the Mendicino Submarine Fracture Zone. Columbia University. New York.

Harahap, B. H. (2012). Tectonostratigraphy of the Southern Part of Papua and Arafura Sea, Eastern Indonesia. Indonesian Journal on Geoscience, 7(3), 167-187.

Telford, M.W., dkk. (1990). Applied Geophysics. Camridge: Camridge University Press.




DOI: https://doi.org/10.17509/wafi.v6i1.19426

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 Wahana Fisika

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Wahana Fisika e-ISSN : 2549-1989 (SK no. 0005.25491989/JI.3.1/SK.ISSN/2017.02 ) published by Physics Program ,  Universitas Pendidikan Indonesia Jl. Dr.Setiabudhi 229 Bandung. The journal is indexed by DOAJ (Directory of Open Access Journal) SINTA and Google Scholar. Contact: Here

Creative Commons License Lisensi : Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

View Stats