Fenomena Kompetisi Video Dance melalui Instagram (Studi Fenomenologi pada Komunitas Dancer di Surabaya)
Lu'lu Mutia, Sylvie Nurfebiaraning
Abstract
Instagram merupakan sebuah aplikasi yang digunakan oleh semua orang agar terhubung dengan pengguna lain dan dapat dimanfaatkan untuk mengirimkan informasi dalam bentuk gambar atau foto, video, dan berbagi (share). Instagram digunakan oleh Telkomsel Area Jabotabek Jabar untuk membuat konten kontes atau kompetisi yang berlangsung saat Asian Games 2018, yaitu kompetisi video dance #YoAyoChallenge. Kompetisi online melalui Instagram ini diikuti oleh anggota Komunitas Valkyrie dan anggota Komunitas Fresh DC dari Surabaya serta berhasil menjadi pemenang harapan kedua. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui motif, interaksi, makna dari keikutsertaan individu-individu yang berkolaborasi dan membentuk kelompok. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologi Alfred Schutz dan paradigma konstruktivis. Teknik pemilihan informan yakni purposive sampling dengan informan utama dan informan pendukung sejumlah empat orang. Hasil penelitian ini adalah, pertama adanya because motives (motif sebab) yaitu motif kegiatan, motif afiliasi, motif kompetensi dan ada in-order-motives (motif tujuan) yaitu motif berprestasi dan motif berkuasa. Kedua, interaksi antar anggota kelompok melalui komunikasi kelompok dengan melaksanakan fungsi tugas dan fungsi pemeliharaan. Ketiga, makna terhadap keikusertaan di kompetisi adalah memperkenalkan diri, memperkenalkan komunitas, menguji kemampuan diri, mendapatkan perhatian, mendapatkan pengakuan, dan mengekspresikan perasaan.