Peranan Rintisan dalam Pembaruan Kurikulum

R Ibrahim

Abstract


Setiap upaya pembaruan, termasuk pembaruan kurikulum, memerlukan fase rintisan di mana kurikukum baru dilaksanakan dalam skala kecil untuk keperluan pembenahan atau pemantapan sebelum disebarluaskan ke dalam skala yang lebih besar sampai akhirnya diberlakukan secara nasional. Fase rintisan kegiatannya meliputi uji coba dalam hal aspek efektivitas, efisiensi, dan kelaikan/keterlaksanaan. Selain itu, selama fase rintisan, peranan evaluasi juga memiliki peranan yang sangat penting, dan paling tidak, ada tiga jenis evaluasi yang perlu dilakukan selama fase rintisan yaitu evaluasi sumberdaya, evaluasi proses, dan evaluasi hasil. Melalui ketiga jenis evaluasi tersebut, diharapkan dapat diperoleh informasi yang berguna untuk dijadikan masukan bagi pengambilan keputusan tentang pembenahan atau pemantapan program dalam aspek efektivitas, efisiensi, dan kelaikan selama dan pada akhir fase rintisan tersebut

Keywords


Curriculum Update; National Curriculum; Curriculum Evaluation

References


Borg, W.R. & Gall, M.D., (1979). Educational Research. London: Longman

Lehmann, H. (1990). The Systems Approach to Education. Manila: Innotech Publications

Pusat Kurikulum. (2002). Framework Kurikulum dan Hasil Belajar. Jakarta

Stufflebeam D.L. et al. (1977). Edu- cational Evaluation and Decision Making. Itasca, Illinois: F .E. Feacock Publishers, Inc.




DOI: https://doi.org/10.17509/jik.v1i1.35606

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2004 R Ibrahim

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.


Inovasi Kurikulum
Published by Himpunan Pengembang Kurikulum Indonesia (HIPKIN)
in collaboration with Curriculum Development Study Program
Faculty of Education - Universitas Pendidikan Indonesia
Gedung FIP UPI Lt. 9 Jl. Dr. Setiabudhi Bandung 40154


Indexed By:

SINTA   GARUDA   Crossref      DOAJ DIMENSIONS BASE   ROAD

Google Scholar

Google Scholar p. ISSN 1829-6750 | Google Scholar e. ISSN 2798-1363