KAJIAN KONSTRUKSI TES SUMATIF BAHASA INDONESIA DAN IMPLIKASINYA UNTUK PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA SMP

Yuenda Pratama Dewi, Andoyo Sastromiharjo, Suci Sundusiah

Abstract


Abstrak

Penelitian ini diperlukan untuk mengetahui kualitas soal, untuk mencerminkan capaian tujuan pembelajaran dan melihat kemampuan peserta didik. Kualitas soal sangat mempengaruhi terhadap capaian tujuan pembelajaran dan melihat kemampuan pengetahuan peserta didik. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis (1) tingkat kesukaran soal, (2) jenjang kognitif soal, (3) hasil akhir pengukuran, (4) implikasi untuk pembelajaran bahasa Indonesia. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan kualitatif deskriptif. Hasil penelitian ini yaitu (1) pada tingkat kesukaran soal diketahui bahwa soal terlalu banyak yang tergolong mudah sehingga ketika soal tersebut akan digunakan kembali sebaiknya dilakukan perbaikan terlebih dahulu agar tingkat kesukaran, daya beda dan butir pengecoh nya baik; (2) pada analisis jenjang kognitif, soal memiliki kesetaraan jumlah antara C1, C2, C4 dan tidak terdapat soal yang tergolong C5 sehingga ketika akan membuat soal perhatikan kembali kesetaraan antar tingkatan kemampuan kognitif setiap soal, tidak menumpuk pada kategori HOTS ataupun LOTS; (3) pada analisis hasil akhir pengukuran, diperlukan perbaikan soal pada pembuatan soal selanjutnya dan peningkatan kemampuan peserta didik dengan mengembangkan proses pembelajaran yang dilakukan oleh guru ; (4) implikasi untuk pembelajaran bahasa indonesia yaitu pembuat kebijakan diperlukan untuk memperbaiki soal dari segi tingkat kesukaran soal, daya beda, butir pengecoh, dan jenjang kognitif jika soal tersebut akan digunakan kembali, guru harus lebih menekankan proses pembelajaran bukan hanya pada tercapainya tujuan pembelajaran namun pada pemahaman peserta didik, peserta didik harus memahami materi-materi yang telah dipelajari disetiap proses pembelajaran.

Kata kunci: tes sumatif bahasa indonesia

Abstract

This research was considered necessary to determine the quality of test questions, to reflect the achievement of learning objectives and to observe students’ aptitude. The quality of the questions greatly affects the achievement of learning objectives and the knowledge and skills of students. This study aimed to analyze (1) the level of difficulty of test questions, (2) the cognitive level of the questions, (3) the final result of the measurement, (4) the implications for bahasa Indonesia learning. This study employed a descriptive qualitative approach. The results of this study indicated (1) about the level of difficulty of the questions, there were too many easy questions. Thus, when the questions will be reused, improvements should be made to reach decent level of difficulty, distinction and distractors; (2) in the cognitive level analysis, there were equivalent number of C1, C2, and C4 questions, but there were no C5 questions. Therefore, attention on the distribution of levels of cognitive ability for each question is required in making questions to ensure that they do not accumulate in HOTS or LOTS categories; (3) in the analysis of the final results of the measurement, improvement is indispensable in constructing questions in the future and in improving students’ ability by developing the learning process carried out by teachers; (4) in terms of bahasa Indonesia learning, there is a demand for policy makers to develop test questions related to their difficulty level, differentiation power, distractors, and cognitive levels if the questions will be reused, for teachers to emphasize the learning process not only on achieving learning objectives, but also on students’ understanding, and for students to comprehend materials studied in each stage of learning process.

Keywords: Summative Test Construction of Bahasa Indonesia Subject


References


Abidin, Yunus. (2016). Revitalisasi dan Evaluasi Pendidikan: dalam Konteks Pendidikan

Multiliterasi Abad Ke-21. Bandung: Refika Aditama.

Amirono dan Daryanto. (2016). Evaluasi dan Penilaian Pembelajaran Kurikulum 2013.

Gavamedia:Yogyakarta

Anderson, L.W dan Krathwohl, D.R. (2001). A Taxonomy for Learning. Teaching and

Assessment: A Revision of Bloom’s Taxonomy of Educatioal Objectives. New York:

Addison Wesley Longman, Inc.

Arikunto, Suharsimi. (2013). Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bina Aksara.

Dimyati dan Mudjiono. (2009). Belajar dan Pembelajaran. Rineka Cipta:Jakarta

Djamarah, Syaiful Bahri. (2005). Guru dan Anak Didik dalam Interaksi Edukatif. Jakarta:

Rineka Cipta.

Giani, Zulkardi, & Hiltrimartin C. (2015). Analisis Tingkat Kognitif Soal-soal Buku Teks

Matematika Kelas VII Berdasarkan Taksonomi Bloom. Jurnal Pendidikan Matematika,

(2), 1-20.

Nurgiyantoro, B. (2014). Penilaian Pembelajaran Bahasa:Berbasis Kompetensi. BPFEYogyakarta: Yogyakarta

Permendikbud RI Nomor 22 Tahun 2016 Tentang Standar Proses Pendidikan Dasar dan

Menengah

Popham, A. James. (2011). Classroom Assessment: What Teacher Need To Know. USA:

Pearson Education.

Sudijono, Anas. (2015). Pengantar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.




DOI: https://doi.org/10.17509/artikulasi.v1i1.32525

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Lisensi Creative Commons
Karya ini dilisensikan di bawah  Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.