Ki Hajar Dewantara’s "Guiding" Basic of Education at Muhammadiyah Alam Surya Mentari Elementary School

Anton Adi Suryo Kusuma, Naomi Fahma, Endang Fauziyati, Harsono Harsono, Muhammad Musiyam

Abstract


One of the national heroes who fought for education in Indonesia was Ki Hajar Dewantara. The various thoughts that Ki Hajar Dewantara contributed brought progress to education in Indonesia. The five basics of education, according to Ki Hajar Dewantara, encompass guiding, the nature of nature, the nature of the times, manners, and the among system. Many previous studies have discussed the “among system.” Therefore, in this study, the researchers aim to outline Ki Hajar Dewantara's "guiding" basics of education at elementary school. The method used in this research was qualitative with a case study approach. Data collection was carried out by observation, interviews, and documentation. Data analysis techniques employed the Milles and Huberman model, including data collection, data reduction, data presentation, and conclusions. The research findings demonstrated that Ki Hajar Dewantara’s educational concept of "guiding" at Muhammadiyah Alam Surya Mentari Elementary School could be seen from (a) the learning objectives, namely guiding the nature of students to become human beings with character by teaching honesty, good manners, and leadership; (b) the learning process, which guides each student to learn optimally according to each student's readiness, learning profile, and diverse interests by using various methods, media, and scaffolding in learning; and (c) habituation activities before learning, such as reading Qur’an, stretching, praying Dhuha in the congregation, and praying together.


Keywords


Ki Hajar Dewantara’s Thoughts; Guiding; Among System; Basic of Education

Full Text:

PDF

References


Ainia, D. K. (2020). Merdeka belajar dalam pandangan Ki Hadjar Dewantara dan relevansinya bagi pengembanagan pendidikan karakter. Jurnal Filsafat Indonesia, 3(3), 95–101.

Apriliyanti, F., Hanurawan, F., & Sobri, A. Y. (2021). Keterlibatan orang tua dalam penerapan nilai-nilai luhur pendidikan karakter Ki Hadjar Dewantara. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(1), 1–8.

Asnawan, A. (2020). Exploring education character thought of Ki Hajar Dewantara and Thomas Lickona. International Journal on Advanced Science, Education, and Religion, 3(3), 164–174.

Fanny, A. M. (2020). Sinergitas tripusat pendidikan pada program penguatan pendidikan karakter (PPK) di SD dalam pandangan Ki Hajar Dewantara. Edustream: Jurnal Pendidikan Dasar, 4(2), 51–59.

Faradila, A., Priantari, I., & Qamariyah, F. (2023). Teaching at the right level sebagai wujud pemikiran Ki Hadjar Dewantara di era paradigma baru pendidikan. JPN: Jurnal Pendidikan Non-formal, 1(1), 1–10.

Ferary, D. (2021). On Ki Hadjar Dewantara’s philosophy of education. Nordic Journal of Comparative and International Education (NJCIE), 5(2), 65–78.

Handoko, S. (2023). Membangun budaya karakter di sekolah dasar melalui sistem among Ki Hajar Dewantara. EDUCATION: Scientific Journal of Education, 1(1), 29–38.

Helda, H., & Syahrani, S. (2022). National standards of education in contents standards and education process standards in Indonesia. Indonesian Journal of Education (INJOE), 2(3), 257–269.

Hidayat, R. (2021). Paradigma pendidikan profetik dalam konsep pendidikan Ki Hajar Dewantara dan aktualisasinya di era disrupsi. Intelektual: Jurnal Pendidikan dan Studi Keislaman, 11(1), 60–73.

Indahri, Y. (2021). Asesmen nasional sebagai pilihan evaluasi sistem pendidikan nasional. Aspirasi: Jurnal Masalah-Masalah Sosial, 12(2), 195–215.

Irawati, D., Masitoh, S., & Nursalim, M. (2022). Filsafat pendidikan Ki Hajar Dewantara sebagai landasan pendidikan vokasi di era kurikulum merdeka. JUPE : Jurnal Pendidikan Mandala, 7(4), 1015–1025.

Irianti, R. I., & Mufaridah, F. (2023). Penerapan kurikulum merdeka dalam Pengimplementasian pendidikan yang sesuai dengan kodrat alam dan zaman. PTK: Jurnal Penelitian Tindakan Kelas, 1(2), 1–10.

Irmawanty, I., Sumantri, M. S., Marini, A., & Juniardi, Y. (2020). Kebijakan Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Banten dalam meningkatkan profesionalisme guru madrasah ibtidaiyah. EduBasic Journal: Jurnal Pendidikan Dasar, 1(2), 72–79.

Karina, C. D., Supardi, U. S., & Suparman, I. A. (2021). Eksplorasi etnomatematika pada permainan tradisional indonesia komunitas TGR (Traditional Games Return). Jurnal Cendekia : Jurnal Pendidikan Matematika, 5(2), 1599–1615.

Kawuryan, S. P. (2019). Relevansi konsep pemikiran pendidikan dan kebudayaan George S. Counts dan Ki Hajar Dewantara dengan kompetensi peserta didik abad 21. Jurnal Civics: Media Kajian Kewarganegaraan, 16(2), 177–186.

Minsih, Taufik, M., & Tadzkiroh, U. (2021). Urgensi pendidikan inklusif dalam membangun efikasi diri guru sekolah dasar. Jurnal Ilmiah Pendidikan Citra Bakti, 8(2), 192–204.

Noventari, W. (2020). Konsepsi merdeka belajar dalam sistem among menurut pandangan Ki Hajar Dewantara. PKn Progresif: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Kewarganegaraan, 15(1), 83–91.

Nurhalita, N., & Hudaidah, H. (2021). Relevansi pemikiran pendidikan Ki Hajar Dewantara pada abad ke 21. Edukatif : Jurnal Ilmu Pendidikan, 3(2), 298–303.

Panji, P., Hidayah, N., & Hidayat, M. Y. (2023). Implementasi program outbound dalam membentuk akhlakul karimah siswa di sekolah dasar. Jurnal Basicedu, 7(4), 2713–2723.

Pratiwi, I., Artika, A., Wahidin, D., & Firmansyah, E. (2023). Relevansi filsafat Ki Hajar Dewantara dalam pendidikan matematika di era evolusi industri 4.0 (Society 5.0). Jurnal Multidisiplin Indonesia, 2(9), 2738–2748.

Rahayuningsih, F. (2022). Internalisasi filosofi pendidikan Ki Hajar Dewantara dalam mewujudkan profil pelajar pancasila. SOCIAL : Jurnal Inovasi Pendidikan IPS, 1(3), 177–187.

Rosyida, A., Darsinah, D., & Ernawati, E. (2023). Pembudayaan pendidikan moral pada anak sekolah dasar. Pendas: Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar, 8(1) 132–140.

Sani, A. N. H., Mahmudah, S., & Muhammad, A. A. (2022). The concept of merdeka belajar in early childhood: Comparative study of Reggio Emilia and Ki Hajar Dewantara’s thoughts. JOYCED: Journal of Early Childhood Education, 2(2), 156–175.

Suparlan, H. (2014). Filsafat pendidikan Ki Hadjar Dewantara dan sumbangannya bagi pendidikan Indonesia. Jurnal Filsafat, 25(1), 56–74.

Suryana, C., & Muhtar, T. (2022). Implementasi konsep pendidikan karakter Ki Hadjar Dewantara di sekolah dasar pada era digital. Jurnal Basicedu, 6(4), 6117–6131.

Suwahyu, I. (2018). Pendidikan karakter dalam konsep pemikiran pendidikan Ki Hajar Dewantara. INSANIA : Jurnal Pemikiran Alternatif Kependidikan, 23(2), 192–204.

Syahrir, D., Kurniawana, F., Utami, V. Q. N., Irdamurni, I., & Desyandri, D. (2023). Hubungan filosofi Ki Hajar Dewantara sebagai dasar kebijakan pendidikan nasional merdeka belajar di Indonesia. Pendas: Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar 8(1), 31–41.

Taufikin, T., & Ma’shumah, L. A. (2021). Ki Hajar Dewantara’s Perspective on the concept of independent education and its relevance to the independent learning in Indonesia. Edukasia Islamika, 6(1), 90–110.

Wendri, S., Kamal, M., Iswantir, M., & Charles, C. (2023). Implementasi akhlakul karimah siswa SMK Negeri 2 Bukittinggi di lingkungan sekolah tahun ajaran 2021/2022. Al-Tarbiyah: Jurnal Ilmu Pendidikan Islam, 1(4), 180–194.

Witasari, O., & Wiyani, N. A. (2020). Permainan tradisional untuk membentuk karakter anak usia dini. JECED : Journal of Early Childhood Education and Development, 2(1), 52–63.




DOI: https://doi.org/10.17509/ebj.v5i2.64385

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 Universitas Pendidikan Indonesia

Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

This journal is indexed by