Kedwibahasaan dan Diglosia dalam Pembelajaran Bahasa Sunda di SMA Kota Bandung
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh banyaknya kontak masyarakat Kota Bandung dengan masyarakat luar yang menyebabkan masyarakatnya bilingual, bahkan multilingual, termasuk pelajarnya di lingkungan sekolah yang kemudian memengaruhi timbulnya fenomena kedwibahasaan dan diglosia dalam pembelajaran bahasa termasuk bahasa Sunda. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui peran kedwibahasaan dan diglosia terhadap pemahaman siswa dalam pembelajaran bahasa Sunda di SMA Kota Bandung. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Data dikumpulkan dengan teknik survei angket dan wawancara. Sumber data dijaring sebanyak 129 responden siswa SMA di Kota Bandung dan 3 orang guru pelajaran bahasa Sunda. Hasilnya menunjukan bahwa kedwibahasaan dan diglosia berperan dalam menentukan bahan ajar, memilih metode ajar, serta dalam mempertegas materi yang kurang dipahami dengan data bahwa 84% siswa lebih mengerti ketika guru menjelaskan menggunakan bahasa Sunda-Indonesia untuk mempertegas materi.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Abdurrahman. (2011). Sosiolinguistik: Teori, Peran, dan Fungsinya Terhadap Kajian Bahasa Sastra. LiNGUA: Jurnal Ilmu Bahasa Dan Sastra, 3(1), 18–37. https://doi.org/10.18860/ling.v3i1.571
Anasti, H. P., Thahar, H. E., & Afnita. (2022). Sosiolinguistik dalam Pembelajaran Teks Fabel dengan Pendekatan Komunikatif. Jurnal Basicedu, 6(1), 646–655. https://doi.org/https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i1.1983
Astriani, D., Sudaryat, Y., & Widyastuti, T. (2013). Campur Kode dina Nulis Surat Pribadi Siswa Kelas VIII SMPN 1 Lembang. (Doctoral Disertation, Universitas Pendidikan Indonesia). http://antologi.upi.edu/file/Artikel_Dian_Astriani.pdf
Bahri, S., & Rasyid, S. F. (2018). Fenomena Kedwibahasaan Di Sekolah Dasar; Sebuah Kondisi Dan Bentuk Kesantunan Berbahasa. Jurnal Bidang Pendidikan Dasar, 2(2), 62–72. https://doi.org/10.21067/jbpd.v2i2.2649
Brilyanti, Y. K. (2018). Fenomena Diglosia Pada Interaksi Para Siswi dan Suster Pamong di Asrama Sanata Angela, Bantul Yogyakarta [Universitas Sanata Dharma]. https://repository.usd.ac.id/30978/2/131224009_full.pdf
Cahyadi, R. A. H. (2019). Pengembangan Bahan Ajar Berbasis Addie Model. Halaqa: Islamic Education Journal, 3(1), 35–42. https://doi.org/10.21070/halaqa.v3i1.2124
Chaer, A., & Agustina, L. (2010). Sosiolinguistik: Perkenalan Awal. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Haerudin, D. (2019). Panganteur Kajian Buku Ajar Basa Sunda (U. Kuswari (ed.)). UPI PRESS.
Iryani, E. (2017). Diglosia antara Bahasa Jawa dan Sunda (Study Kasus Masyarakat Bahasa Kecamatan Lemah Abang Kabupaten Cirebon). Jurnal Inovasi Pendidikan MH Thamrin, 1(1), 1–7. https://doi.org/10.37012/jipmht.v1i1.1
Jabar, G. (2013). Pergub Nomor 69 Tahun 2013 (pp. 1–56).
Jonathans, K. R. (2021). Pemerolehan Bahasa Ibu Dan Inteligensi Anak Dengan Hasil Belajar Bahasa Indonesia. The Way: Jurnal Teologi Dan Kependidikan, 7(1), 16–34. https://doi.org/https://doi.org/10.54793/teologi-dan-kependidikan.v7i1.61
Khoirurrohman, T., & Irma, C. N. (2020). Alih Kode Dan Campur Kode Bahasa Pada Percakapan Masyarakat Dukuh Cikamuning (Kajian Sosiolinguistik). Dialektika FKIP, 04(01), 65–74.
Mayasari, D., & Irwansyah. (2020). Peran Sosiolinguistik Dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia Bagi Penutur Asing (BIPA). Jurnal Pendidikan Tambusai, 4(1), 189–199.
McLellan, J., & Jones, G. (2015). Policy and Planning for Endangered Languages (M. C. Jones (ed.)). Cambridge University Press. https://doi.org/10.1017/CBO9781316162880
Nugrahani, F. (2014). Metode Penelitian Kualitatif dalam Penelitian Pendidikan Bahasa. Sukoharjo: LPPM Univeritas Veteran Bangun Nusantara.
Olko, J., & Sallabank, J. (2021). Revitalizing Endangered Languages: A Practical Guide (J. Olko & J. Sallabank (eds.)). Cambridge: Cambridge University Press. https://doi.org/10.1017/9781108641142
Pranowo. (2015). Teori Belajar Bahasa: Untuk Guru Bahasa dan Mahasiswa Jurusan Bahasa (2nd ed.). Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Pribadi, N. R. (2020). Kajian Sosiolinguistik: Fenomena Diglosia Pada Mahasiswa Pendidikan Bahasa Indonesia Angkatan 2017 UNS. Jurnal Universitas Sebelas Maret. http://doi.org/10.31227/osf.io/jtkxr
Ratnawati, Kusumah, R., & Cahyati, N. (2021). Korelasi Peran Orang Tua Terhadap Pemertahanan Bahasa Sunda Sebagai Bahasa Ibu Di Daerah Kuningan. Jurnal Golden Age, 5(02), 474–481. https://doi.org/https://doi.org/10.29408/jga.v5i02.4387
Rohani, A. (2017). Model Materi Ajar Berbicara Bahasa Sunda Untuk Penutur Non-Sunda Melalui Pendekatan Komunikatif. Dialektika: Jurnal Bahasa, Sastra, Dan Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia, 4(1), 20–40. https://doi.org/10.15408/dialektika.v4i1.6998
Saddhono, K. (2014). Pengantar Sosiolingistik Teori dan Konsep Dasar. Surakarta: UNS PRESS.
Sallabank, J. (2012). Attitudes to endangered languages: Identities and policies. In Attitudes to Endangered Languages: Identities and Policies. Cambridge University Press. https://doi.org/10.1017/CBO9781139344166
Soewarno, Hasmiana, & Faiza. (2016). Kendala-Kendala Yang Dihadapi Guru Dalam Memanfaatkanmedia Berbasis Komputer Di Sd Negeri 10 Banda. 2(4), 28–39.
Sudaryat, Y. (2008). Pengembangan Pembelajaran Bahasa Daerah. Pendidikan Dan Latihan Profesi Guru (PLPG) Mata Pelajaran Muatan Lokal Bahasa Daerah., 1, 1–45. https://adoc.pub/modul-pengembangan-pembelajaran-bahasa-daerah.html.
Sudaryat, Y. (2014). Linguistik Umum (Elmuning Basa): Ulikan Ilmiah Basa (Revisi). Bandung: Jurusan Pendidikan Bahasa Sunda.
Sukayana, I. N. (2014). Faktor-Faktor Yang Memotivasi Masyarakat Di Kota Tabanan, Bali Untuk Menggunakan Alih Kode. Aksara, 26(1), 15–23. https://doi.org/https://doi.org/10.29255/aksara.v26i1.140.15-23
Sukmadinata, N. S. (2011). Metode Penelitian Pendidikan (7th ed.). Bandung: Remaja Rosdakarya.
Sumalia, I. M. (2015). Alih Kode pada Pentas Seni Pertunjukan Wayang Kulit” Joblar” Lakon I Tualen Dadi Caru. Aksara, 27(2), 115–131. https://doi.org/https://doi.org/10.29255/aksara.v27i2.179.%25p
Sunardi, A., & Susanto, A. (2018). Diglosia Bahasa Dalam Pelayanan Obat Di Apotek Siti Hadjar Pku Muhammadiyah Tegal. Parapemikir : Jurnal Ilmiah Farmasi, 7(2), 244. https://doi.org/10.30591/pjif.v7i2.981
Susanto, H., & Santoso, B. W. J. (2017). Wujud Peralihan Kode dalam Peristiwa Tutur Informal Masyarakat Multietnis di STKIP Singkawang Kalimantan Barat. JP-BSI (Jurnal Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia), 2(1), 26–30. https://doi.org/10.26737/jp-bsi.v2i1.235
Suwito. (1983). Pengantar Awal Sosiolinguistik: Teori dan Problema. Surakarta: UNS PRESS.
Wulandari, S. R., Sudaryat, Y., & Hernawan, H. (2014). Tatakrama Bahasa Sunda Dalam Komunikasi Lisan Masyarakat Kampung Jemo Kabupaten Sumedang. Lokabasa, 5(2), 174. https://doi.org/10.17509/jlb.v5i2.15958
Yuniati, I. (2018). Alih Kode dan Campur Kode dalam Pengajaran Bahasa Indonesia Kelas XI SMAN 6 Kabupaten Bengkulu Tengah. Silampari Bisa: Jurnal Penelitian Pendidikan Bahasa Indonesia, Daerah, Dan Asing, 1(1), 47–65. https://doi.org/10.31540/silamparibisa.v1i1.14
Zenab, A. S. (2016). Kedwibahasaan Anak Sekolah Dasar dan Implikasinya Tterhadap Pembelajaran Bahasa Indonesia. Riksa Bahasa, 2(1), 1–9. https://doi.org/https://doi.org/10.17509/rb.v2i1.8768.g5480
DOI: https://doi.org/10.17509/jlb.v13i2.55719
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2023 LOKABASA
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
This work is licensed under Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.